Wanita itu kembali mendekatkan wajahnya ke wajah Archie. "Mereka akan tahu kalau aku mengambil limpa itu darimu dalam keadaan hidup. Dan mereka bisa melacak obat-obatan yang aku berikan padamu."
"Penting bagimu, kan?" tanya Archie. "Bahwa mereka tahu apa yang kau lakukan padaku."
"Benar."
"Kenapa?"
"Aku mau mereka tahu kalau aku menyiksamu. Aku mau mereka tahu itu tapi mereka tidak akan pernah berhasil menemukanmu. Baru aku akan membunuhmu." Wanita itu meletakkan tangannya di kening Archie dan menahannya di sana, layaknya seorang ibu yang sedang memeriksa demam anaknya. "Tapi kurasa, aku tidak akan mengembalikan mayatmu, Sayang. Aku akan membuat mereka terus menebak-nebak. Aku suka jika mereka seperti itu. Hidup tidak harus berjalan sesuai rencana dan tidak harus berakhir semudah itu."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar